IDNMetro.com, Taput – Terkait perdebatan antara Wakil Ketua DPRD yang juga Ketua DPD Partai Nasdem Tapanuli Utara Fatimah Hutabarat dengan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Tapanuli Utara Indra Simaremare terkait atas penyampaian Indra Simaremare yang mengatakan anggota Fraksi Partai Nasdem meminta uang 5 juta untuk membacakan pandangan Fraksi Partai Nasdem pada penyampaian pendapat akhir fraksi atas rancangan peraturan daerah (Ranperda) tentang anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) Kabupaten Tapanuli Utara tahun angggaran 2023 akhirnya resmi dilaporkan ke Polres Tapanuli Utara.
“Kita datang ke Polres Tapanuli Utara ini untuk mendampingi anggota DPRD dari Fraksi Partai Nasdem Jesayas Manalu yang diserang kehormatan’nya atau nama baik’nya dengan menuduhkan sesuatu hal yang tidak benar,sehingga kita datang untuk melaporkan Sekda Kabupaten Tapanuli Utara Drs.Indra Simaremare untuk mempertanggung jawabkan serta membuktikan pernyataannya” ujarnya,Selasa (29/11) di Polres Tapanuli Utara.
Saya (Fatimah Hutabarat,SE)ini wajar mendampingi anggota saya membuat laporan Polisi,sebab saya merupakan Ketua DPD Partai Nasdem Tapanuli Utara yang juga merupakan Wakil Pimpinan DPRD.Dan saya tidak terima anggota saya dituduh dengan hal yang tidak benar.DPRD ini merupakan lembaga yang terhormat,bukan lembaga peminta-minta uang.Tugas kami melakukan pengawasan,membentuk peraturan daerah bersama kepala daerah,dan membahas dan memberikan persetujuan rancangan peraturan daerah mengenai anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) yang diajukan oleh kepala daerah.ungkap Fatimah Hutabarat,SE.
Lanjut Fatimah,mendengar ucapan Sekda atas percakapan’nya,serasa tidak memiliki etika,”belum selesai kita berbicara sudah langsung memotong percakapan.Apakah demikian orang birokrasi”.tanya’nya.
Kapolres Tapanuli Utara AKBP Jahanson Sianturi belum memberikan jawaban terkait apa benar seorang anggota Dewan dari Fraksi Nasdem melaporkan Sekretaris Daerah (Sekda) Taput atas dugaan pasal 310 ?.
Pewarta : Dedy Hutasoit
