IDNMetro.com, Simalungun – Civitas SMA Negeri 1 Hutabayuraja, Kabupaten Simalungun menggelar klarifikasi dan permohonan maaf atas dugaan pelecehan dan penistaan adat budaya Simalungun saat penyambutan siswa-siswi baru tahun ajaran 2024/2025 dengan menggelar tor-tor atau tarian adat budaya Toba.
Kepala SMAN 1 Hutabayuraja, Janurita Panggabean SP.d menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya atas dugaan pelecehan ataupun penistaan tersebut. Ia mengatakan bahwa kegiatan tersebut spontan dan tidak ada unsur sama sekali untuk melecehkan maupun menistakan adat budaya Simalungun.
“Atas nama kepala sekolah dan keluarga besar SMA Negeri 1 Hutabayuraja, saya menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya dari lubuk hati yang paling dalam jika sudah menyakiti perasaan saudara kami masyarakat Simalungun. Sedikit pun kami tidak punya niat dan maksud untuk melecehkan maupun menistakan adat budaya Simalungun,”kata Janurita didampingi Kepala cabang dinas pendidikan wilayah VI, Pengawas pembina SMA, Guru dan Ketua OSIS di kantor cabang dinas wilayah VI, jalan Asahan, Simalungun. Senin 12 Agustus 2024.
Untuk sejauh ini, kata Janurita pihaknya juga sudah menyampaikan permohonan maaf secara tertulis kepada pemangku-pemangku adat Simalungun yang telah menyurati SMAN 1 Hutabayuraja.
“Sekali lagi saya sampaikan permohonan maaf kami kepada seluruh saudara kami masyarakat etnis simalungun atas perbuatan kami yang tidak menyenangkan,’ucap Janurita sembari meneteskan airmata.
Ia menambahkan, dalam waktu dekat SMA Negeri 1 Hutabayuraja akan mengadakan marharoan bolon saat pesta HUT RI ke- 79 dengan nuansa budaya adat Simalungun.
Sementara, kepala cabang dinas pendidikan wilayah VI, Drs. R. Zuhri Bintang mengatakan, atas dugaan penistaan ataupun pelecehan adat budaya Simalungun tersebut, ia sudah menginterviu kepala sekolah dan segera untuk menyampaikan permohonan maaf.
“Untuk saat ini kita sudah melakukan dua bentuk permintaan maaf. Tinggal satu lagi dari adat nanti menyusul,”kata Zuhri.
Zuhri menghimbau dan berpesan agar kedepan seluruh SMA-SMK di cabang dinas wilayah VI jika ada kegiatan atau event-event besar agar tetap mengedepan adat budaya budaya’ Simalungun.
Sebelumnya pada 22 Juli 2024 viral dan beredar video di media sosial dan tiktok SMA Negeri 1 Hutabayuraja, Kabupaten Simalungun melakukan penyambutan siswa-siswa baru tahun ajaran 2024/2025 dengan menggelar tor-tor (tarian) adat budaya Toba. (Rel)
