IDNMetro.com, Pematangsiantar – Meskipun dibulan Ramadhan, Praktik judi togel tetap semarak beroperasi di jalan Terkukur, Kecamatan Siantar Barat, Kota Pematangsiantar.
Bertahun-tahun praktik judi togel yang beroperasi dijalan terkukur yang tak jauh dari daerah Kawasan Rindam diduga kebal hukum hingga kini tidak pernah tersentuh oleh Aparat Penegak Hukum (APH) setempat.
Menurut salah seorang sumber yang enggan namanya disebutkan saat dijumpai tim beberapa hari lalu diseputaran beroperasinya judi togel disana mengatakan kalau kita beli nomor disana enak bang, kalau kita kena gak lama nunggu cairnya.
Kata sumber menjelaskan, seperti permainan jenis Sydneylah bang, tutup permainannya sekira jam 13.00 Wib dan diundi sekira jam 14.00 Wib. Biasanya kalau kena aku bg diputaran Sydney satu jam taunya kita nomor keluar datang aja kesana dengan membawa kuponnya langsung dicairkan itu.
“Lumayanlah bang, Modal Rp.1000 hadiahnya sebesar Rp.70.000,kalau disana hadiah itu gak langsung dipotong mereka kalau kita kena bang, keikhlasan kita saja kalau mau kasih, dan uang itupun dihekter mereka” kata Sumber.
Kalau untuk penulis Sydney kalau gak salah pemainnya Arif dan setor ke PT. Toga sebut sumber.
Terpisah, Danrindam Kolonel Inf. Carles BP. Sagala ketika dikonfirmasi lewat pesan singkat whatsup beberapa hari lalu menuliskan maaf mas, saya ngak urus judi.
“Rindam bukan kewilayahan, mohon maaf mungkin konfirmasi ke Kodim atau korem, sekali lagi mohon maaf” tulis Danrimdan.
Tulis Danrindam lagi, Rindam bukan kewilayahan mas, batas tanggungjawabnya melaksanakan latihan dan pendidikan dan jelas pagar kesatriaannya, kalau ada buka judi dekat Rindam atau main sabu dekat rindam atau perampokan dekat rindam, itu ranah kewilayahan.
Hingga berita ini diturunkan kemeja redaksi, Kasat Reskrim Polres Pematangsiantar AKP Made Wira Suhendra, SIK, MH belum dapat dimintai tanggapannya terkait judi togel yang beroperasi dijalan Terkukur. (Tim)