IDNMetro.com, Labuhanbatu – Oknum Debkolektor yang mengaku dari PT Adira Finance Rantauprapat, diduga nekat melakukan perampasan kendaraan milik konsumen secara paksa saat melintas dijalan Kampung Baru, Kecamatan Bilah Barat.
Perampasan tersebut terjadi pada, 21 Januari 2025, sekira jam 11.00 Wib, yang mana oknum Debkolektor dengan menggunakan dua mobil melakukan penghadangan kendaraan pada saat melintas dijalan raya.
Hal tersebut disampaikan Rejeki Marpaung selaku konsumen Adira finance Rantauprapat melalui kuasa Hukumnya Saddam Husein Ritonga SH, kepada wartawan, Jum’at (24/01/2025)
“Benar, klien kami pada hari Selasa siang 21 Januari 2025 mengalami hal yang kurang enak, yakni mobil truck dengan plat BK 8339 YG, diduga dirampas oleh Oknum Debkolektor,”katanya.
Dimana kata Saddam kejadian tersebut bermula ketika secara tiba tiba ada dua oknum mobil yang tidak dikenal melakukan penghentian laju dari mobil yang dikendarai oleh sopir klien kami.
Yang di mana salah satu seorang yang melakukan penghadangan secara paksa itu mengaku dari Adira Finance Rantau Prapat untuk menarik mobil, dan mereka menggiring sopir dan mobil untuk dibawa ke Adira dengan alasan mau pengajuan pengurangan nominal kredit.
Sesampainya di Adira sopir yang mengendarai mobil Kelayan kami disuruh masuk ke kantor Adira Finance Rantauprapat dan sopir dari klien kami sudah menghubungi klien kami Rejeki Marpaung, sebagai orang yang memiliki hubungan perjanjian kredit dengan Adira Rantauprapat.
Tapi anehnya sebelum Kelayan kami rezeki Marpaung datang sopir yang mengendarai mobil truk itu keluar karena bosan menunggu di dalam kantor, sampai di luar sopir tidak melihat lagi unit mobil truk tersebut yang tadinya terparkir di parkiran kantor Adira Finance, dan buah kelapa sawit yang tadinya di dalam truk tersebut sudah dipindahkan ke mobil pick up orang lain.
“Hal-hal seperti ini kami anggap perbuatan yang merasakan masyarakat dan cukup arogan,”ucap Saddam.
Sebab kata Saddam Ritonga SH jika memang terjadi ada wanprestasi maka diselesaikan lah melalui pengadilan jangan melakukan hal-hal yang suka-suka seperti hal tersebut.
“Kejadian ini akan kami laporkan ke Pihak Polres Labuhanbatu,”tegas Saddam.
Sementara itu, Kepala Cabang PT Adira Finance Rantauprapat, belum berhasil dikonfirmasi oleh wartawan sampai berita ini ditayangkan.
“Pimpinan sedang meeting, tidak bisa ditemui pak,”kata scurity Adira Finance Rantauprapat. (Tim)