IDNMetro.com, Labuhanbatu – Kejadian dugaan perampasan kendaraan Konsumen yang dilakukan oknum Debkolektor Adira Rantauprapat pada 21 Januari 2025 yang lalu berbuntut panjang.
Pasalnya, Konsumen atas nama Rejeki Marpaung didampingi kuasa hukumnya Saddam Hussein Ritonga SH, merasa keberatan dan melaporkan kejadian tersebut ke Polisi Polres Labuhanbatu.
Laporan Rejeki Marpaung tersebut pun telah diterima oleh Polres Labuhanbatu dengan Nomor STILPA 111/1/2025/SPKT/Polres Labuhanbatu Polda Sumatera Utara, pada 23 Januari 2025.
“Ya benar pak, sudah kita Laporkan ke Polres Labuhanbatu terkait masalah tersebut,”kata Saddam kepada wartawan.
Dimana kata Saddam kejadian tersebut bermula ketika secara tiba tiba ada dua oknum mobil yang tidak dikenal melakukan penghentian laju dari mobil yang dikendarai oleh sopir klien kami.
Yang di mana salah satu seorang yang melakukan penghadangan secara paksa itu mengaku dari Adira Finance Rantau Prapat untuk menarik mobil, dan mereka menggiring sopir dan mobil untuk dibawa ke Adira dengan alasan mau pengajuan pengurangan nominal kredit.
Sesampainya di Adira sopir yang mengendarai mobil Kelayan kami disuruh masuk ke kantor Adira Finance Rantauprapat dan sopir dari klien kami sudah menghubungi klien kami Rejeki Marpaung, sebagai orang yang memiliki hubungan perjanjian kredit dengan Adira Rantauprapat.
Tapi anehnya sebelum Kelayan kami rezeki Marpaung datang sopir yang mengendarai mobil truk itu keluar karena bosan menunggu di dalam kantor, sampai di luar sopir tidak melihat lagi unit mobil truk tersebut yang tadinya terparkir di parkiran kantor Adira Finance, dan buah kelapa sawit yang tadinya di dalam truk tersebut sudah dipindahkan ke mobil pick up orang lain.
“Hal-hal seperti ini kami anggap perbuatan yang arogan, sehingga kami laporkan ke polisi untuk ditindak sesuai aturan perundangan undangan”ucap Saddam.
Sebab kata Saddam Ritonga SH jika memang terjadi ada wanprestasi maka diselesaikan lah melalui pengadilan jangan melakukan hal-hal yang suka-suka seperti hal tersebut.
“Kami yakin Pihak Polres Labuhanbatu akan mampu mengungkap permasalahan ini”tegas Saddam.
Sementara itu, Kepala Cabang PT Adira Finance Rantauprapat, belum berhasil dikonfirmasi oleh wartawan sampai berita ini ditayangkan.
“Pimpinan sedang meeting, tidak bisa ditemui pak,”kata scurity Adira Finance Rantauprapat. (Tim)








