Model
Berita Daerah

Pemberian Informasi Langsung Program JKN, Jangkau Masyarakat Hingga Kekelurahan  

×

Pemberian Informasi Langsung Program JKN, Jangkau Masyarakat Hingga Kekelurahan  

Sebarkan artikel ini
Teks dan Photo : BPJS Kesehatan Berikan informasi langsung Program JKN
Model

IDNMetro.com, Pematang Siantar – Untuk mendekatkan pelayanan kepada peserta JKN, BPJS Kesehatan Cabang Pematang Siantar menggelar kegiatan Pemberian Informasi Langsung (PIL) kepada masyarakat di kelurahan Rambung Merah, Kecamatan Siantar Kabupaten Simalungun, Provinsi Sumatera Utara pada Selasa (26/09).

Kepala BPJS Kesehatan Cabang Pematang Siantar, Kiki Christmar Marbun mengungkapkan bahwa kegiatan PIL ini rutin dilakukan di kelurahan atau di pedesaan untuk menjangkau seluruh masyarakat dengan tujuan memberikan pemahaman dan informasi-informasi terbaru terkait Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).

Model

“Seluruh masyarakat harus mengetahui hak dan kewajibannya sebagai peserta JKN. Tidak hanya itu saja, alur pelayanan mulai dari Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) hingga Ke Fasilitasi Kesehatan Rujukan Tingkat Lanjutan (FKRTL) wajib dipahami oleh masyarakat, agar tidak ada lagi peserta JKN yang takut ke fasilitas kesehatan karena tidak mengerti alur layanan,” jelasnya.

Ia juga menyampaikan, di era kemajuan teknologi yang semakin pesat ini masyarakat pedesaan yang tinggal jauh dari kantor BPJS Kesehatan dapat memanfaatkan inovasi yang sudah dikembangkan oleh BPJS Kesehatan untuk memudahkan masyarakat mengakses layanan administrasi tanpa harus datang langsung ke kantor BPJS Kesehatan.

“Melihat perkembangan saat ini, mayoritas masyarakat sudah menggunakan smartphone, di kota maupun di desa sehingga layanan administrasi melalui aplikasi juga seharusnya mudah diakses oleh peserta yang tinggal di desa-desa, yang penting sudah memiliki jaringan komunikasi data. Terdapat beberapa kanal layanan yang bisa diakses oleh peserta JKN, di mulai dari Aplikasi Mobile JKN, Pelayanan Administrasi melalui Whatsapp (PANDAWA), Chat Asisstant JKN (CHIKA), Voice Interractive JKN (VIKA), hingga BPJS Kesehatan Care Center 165,” ujarnya.

Kiki juga menjelaskan, melalui kegiatan ini, peserta JKN khususnya yang terdaftar sebagai Pekerja Bukan Penerima Upah (PBPU) atau peserta mandiri juga terinfokan terkait adanya keringanan pembayaran tunggakan yang dapat di cicil melalui Program Rencana Pembayaran Bertahap (REHAB).

“Masyarakat cukup antusias mengikuti kegiatan, yang hadir kurang lebih 30 orang. Selain memberikan informasi terkini, masyarakat juga dapat memberikan tanggapannya terhadap layanan kesehatan yang selama ini mereka rasakan, untuk menjadi bahan evaluasi untuk BPJS Kesehatan dan fasilitas kesehatan yang bekerja sama,” ungkapnya.

Farida Tambunan merupakan salah satu peserta PBPU yang memanfaatkan momen tersebut. Dirinya langsung mendaftar Program REHAB setelah kegiatan PIL berlangsung. Ia mengaku kartu BPJS Kesehatan sudah tertunggak selama 24 bulan lamanya.

“Sudah lama mau daftar program cicilan, namun tidak tau caranya. Rencananya mau datang langsung ke Kantor BPJS Kesehatan, hanya saja belum ada kesempatan. Syukur hari ini ada kegiatan BPJS Kesehatan di kelurahan Rambung Merah, jadi bisa langsung konsultasi dan dibantu untuk mengakses dan daftar REHAB pada Aplikasi Mobile JKN,” cerita Farida sebagaimana sapaan akrabnya.

Ia juga mengatakan bahwa sosialisasi seperti ini harus rutin dilakukan di desa agar masyarakat di Kelurahan dan pedesaan juga bisa mengetahui informasi-informasi terkini tentang program JKN.

“Saya puas dengan kehadiran BPJS Kesehatan di kelurahan ini. Banyak masyarakat yang membutuhkan informasi dan layanan. Mungkin seluruh masyarakat desa ini sudah terdaftar menjadi peserta JKN dan rata-rata masuk kepesertaan yang ditanggungan pemerintah,” ucap Farida.

Ia juga mengungkapkan kegiatan seperti ini sangat membantu, khususnya masyarakat yang memiliki keterbatasan seperti dirinya yang memiliki anak balita, sedang suaminya sibuk bertani sehingga tidak memiliki waktu untuk melakukan pengurusan ke Kantor BPJS Kesehatan.

“Sebagian masyarakat kadang cuek, saat sakit baru mencari informasi terkait BPJS Kesehatan. Ternyata banyak kemudahan layanan dan program-program yang dapat diakses oleh peserta. Salah satunya program cicilan ini. Jujur saja, jika harus melunasi seluruh tunggakan 24 bulan, saya tidak sanggup, program cicilan ini sangat membantu sekali,” tutupnya. (Rel)