Model
Uncategorized

Mayor Inf Indra Syahputra Hadiri Pembukaam Pembinaan Pengetahuan Kebencanaan menuju Destana

×

Mayor Inf Indra Syahputra Hadiri Pembukaam Pembinaan Pengetahuan Kebencanaan menuju Destana

Sebarkan artikel ini
Model

IDNMetro.com, Redelong – Kepala Staf Kodim 0119/BM hadiri kegiatan pembukaan pembinaan pengetahuan kebencanaan menuju Desa Tangguh Bencana (Destana) bertempat di Mess Pemda, Desa Blang Sentang Kecamatan Bukit Kabupaten Bener Meriah, Rabu (23/11/ 2022).

Turut hadir dalam kegiatan tersebut :BPBD : 6 orang, Dinsos 2 orang, Dinkes 1 orang, Polres 2 orang, Kodim 2 orang, Satpol PP dan WH 2 orang, Trc-BPBD 8 orang, Tagana-Dinsos 4 orang, DPD II KNPI 1 orang, Karang Taruna 1 orang Reje Destana/Tim Renjer 10 orang, Reje di Kampung Rawan Bencana 6 orang, OKP/LSM/ORMAS 5 orang dan Tomas/Pemuda/l/OSIS dan ROHIS 20 Orang.

Model

Muhammad Dahlan, Direktur lembaga Andalan Generasi Aceh Carong (Lagac) selaku narasumber menyampaikan  penanggulangan bencana didefinisikan sebagai serangkaian upaya yang meliputi penetapan kebijakan pembangunan.

Dalam amanat Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2007 tentang Penanggulangan Bencana dan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 21 Tahun 2008, disana dijelaskan Penanggulangan bencana dikatakan berhasil dapat mencapai tujuan ketika penanggulangan bencana dilakukan secara terencana, terpadu, terkoordinasi dalam rangka memberikan perlindungan kepada masyarakat.

Dampak dari bencana dengan melibatkan lintas sektor dan lintas wilayah dengan penekanan pada kepedulian publik dan mobilisasi masyarakat, yaitu Pemerintah sebagai penyelenggara penanggulangan bencana, dan bisa menetapkan sebuah daerah rawan bencana menjadi daerah terlarang untuk kawasan tingga  Ujarnya

Di kesempatan itu juga, Dandim yang di wakili oleh Kepala Staf Kodim 0119/BM , Mayor Inf M. Indra syahputra menambahkan, bencana merupakan tanggung jawab kita bersama untuk melindungi masyarakat dari ancaman dan dampak bencana.

Program desa tangguh bencana yang di bentuk mempunyai kemampuan mandiri, menjadikan masyarakat, terlibat aktif dalam mengkaji, menganalisis, menangani, memantau, dan mengevaluasi, sehingga dapat mengurangi risiko bencana yang terjadi, selain itu dapat memulihkan diri akibat dampak bencana yang merugikan.

Kegiatan yang dilaksanakan hari ini merupakan, Pencegahan dan Kesiapsiagaan kita untuk menghadapai bencana terangnya.

Masih kata Kasdim, Bener Meriah yang merupakan dataran tinggi rentan terjadinya bencana dan hampir setiap tahunnya terjadi diantaranya seperti  Bencana Alam Gempa Bumi, Tanah Longsor, angin Puting Beliung, Kebakaran rumah dan hutan.

Kita berharap dengan di bukanya pelatihan ini, dapat menjadi bekal kita guna untuk turun ke lokasi bencana, untuk melindungi masyarakat dari ancaman bencana yang terjad Pungkasnya.

Pewarta : Mohd Sabri