Model
Berita Daerah

Musrenbang RPJMD Kabupaten Bogor 2025-2029 Langsung Menyentuh Masyarakat

×

Musrenbang RPJMD Kabupaten Bogor 2025-2029 Langsung Menyentuh Masyarakat

Sebarkan artikel ini

IDNMetro.com, Bogor – Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) RPJMD Kabupaten Bogor tahun 2025-2029 yang digelar di Gedung Tegar Beriman, Cibinong, Kamis (24/4/2025), menyoroti tiga dinas utama yang dinilai paling berdampak langsung pada masyarakat, yakni Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan, dan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR).

Plt Kepala Bappedalitbang Kabupaten Bogor, Bambam Setia Aji menyampaikan, bahwa ketiga dinas tersebut perlu menjadi prioritas utama dalam perencanaan program pembangunan daerah.

Model

“Program-program dari ketiga dinas ini banyak yang langsung menyentuh masyarakat. Maka dari itu, harus kita prioritaskan agar manfaatnya dirasakan secara nyata,” ujarnya.

Bambam juga mengingatkan, pentingnya efisiensi dan ketepatan sasaran dalam penggunaan anggaran daerah yang terbatas.

“Kabupaten Bogor memiliki wilayah yang sangat luas, sehingga program harus benar-benar terukur dan menyasar kebutuhan dasar masyarakat,” jelasnya.

Sebelumnya, Wakil Bupati Bogor, Ade Ruhandi, juga menekankan pentingnya orientasi kebijakan yang berpihak pada pelayanan dasar masyarakat. Dalam masa awal kepemimpinan bersama Bupati, ia menyusun program lima tahunan yang menitikberatkan pada isu strategis masyarakat.

“Pelayanan pendidikan yang berkualitas, kesehatan yang terjangkau bagi semua lapisan, infrastruktur dasar seperti jalan dan jembatan yang rata dan bersih, serta penanganan sosial yang cepat dan tepat adalah fokus utama kami,” terangnya.

Ia juga menegaskan bahwa kelebihan sumber daya yang dimiliki Kabupaten Bogor tidak akan berarti tanpa pengelolaan yang cermat, terukur, dan berpihak pada kepentingan rakyat.

Musrenbang kali ini menghadirkan perwakilan dari DPRD (pusat, provinsi, dan kabupaten), perangkat daerah, kecamatan, kelurahan, perguruan tinggi, lembaga pendidikan, organisasi masyarakat, tokoh agama, pemuda, perempuan, penyandang disabilitas, dunia usaha, industri, hingga komunitas filantropi.

Dan diperkuat dengan kehadiran tiga narasumber kunci, yakni Dr. Rem dan Parajayadi, S.Si., M.Si., M.A. dari Bappenas RI; Drs. Bob dari Kementerian Dalam Negeri; serta Dedi Mulyadi, S.Sc.P., M.Si., Kepala Bappeda Provinsi Jawa Barat. Para narasumber ini menyampaikan arah kebijakan pembangunan dari pemerintah pusat dan provinsi.

Dalam sesi akhir, diharapkan seluruh peserta menandatangani berita acara yang berisi kesepakatan bersama sebagai hasil akhir Musrenbang. Dokumen ini nantinya menjadi pijakan penting dalam proses pembangunan lima tahun ke depan di Kabupaten Bogor.

“Semoga acara ini berjalan lancar dan menjadi titik awal sinergi lintas sektor dalam membangun Kabupaten Bogor yang lebih baik,” tutup Bambang.(Stn)

Model